Mahasiswi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FkIP Unila, angkatan 2020, Amalia Sabilla Mukhtar menyabet juara dua dalam gelaran Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Pesisir Barat Tahun 2023. Ia sukses mengantongi nilai 84,38 pada hasil inovasi yang ia tawarkan.
Amel, demikian ia disapa, mengikuti lomba kategori umum dengan judul inovasi “Pemanfaatan Ekstrak Serai untuk Pertanian Berkelanjutan dan Ramah Lingkungan dalam Mengendalikan Hama Walang Sangit pada Tanaman Padi”. Lomba ini dilaksanakan di Aula Hotel Sunset Beach 2, pada 20 hingga 21 November 2023.
Narasumber atau juri Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Pesisir Barat ini meliputi Winaryanti, S. E., M.M. (Kabid Penguatan Inovasi dan Kebijakan Strategis Daerah Balitbangda Provinsi Lampung), Ir. Suharto, M.T. (Peneliti Ahli Madya Kepala Pusat Riset Teknologi Pertambangan BRIN Tanjung Bintang), Gita Paramita Djausal, S.IP., M.A.B. (Dosen Asisten Ahli Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung), dan Zamah Sarif M.H., S.Sos., M.M. (Kabid Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Pesisir Barat).
Pada penganugerahan lomba yang dilaksanakan di Ruang Lobi lantai satu Gedung A Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat, 29 November 2023 tersebut, Amel berharap, inovasi ini dapat bermanfaat bagi petani di Pesisir Barat, khususnya pekon Gunung Kemala Kecamatan Way Krui.
“Saya berharap inovasi ini dapat bermanfaat bagi petani, sebab petani masih menggunakan pestisida kimiawi untuk mengatasi hama walang sangit yang berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan,” ujarnya.
Tim Inovasi bekerja sama dengan Karang Taruna pekon Gunung Kemala mengajak petani beralih menggunakan pestisida nabati yang lebih ramah lingkungan. (redaksi)
